Langsung ke konten utama

New Post

Buku Guru Aini

 Dear Reader,  Karya Andrea Hirata Membaca judul bukunya saja kita bisa menebak, buku Guru Aini bercerita tentang pendidikan. Absolutly correct!  Bila reader membaca buku-buku Andrea Hirata , benang merah buku-buku beliau adalah kisah pendidikan. Isu pendidikan masih banyak sisi yang bisa diulik menjadi cerita menarik. Terlebih bila kisah itu diangkat dari para manusia yang tersisih. Bisa dinilai, lebih banyak menyentuh hati.  Salah satu penulis kebanggan Indonesia ini konsisten mengangkat kisah perjuangan anak-anak negeri meraih pendidikan tinggi. Bermula daerah tertinggal bercita-cita menembus dunia. Berusaha mengubah garis tangan orang-orang biasa menjadi pemenang kehidupan. Andrea Hirata tak pernah gagal memompa semangat dan melambungkan harapan. Selalu suka dengan buku-bukunya! Bu Guru Desi Hal ini juga ditemui pada buku Guru Aini. Kisah heroik itu berasal suatu pulau terpencil di Sumatera, perlu puluhan jam menempuhnya, dengan bis dan kapan lau...

Puasa Pekan 4 Tahap Kepompong

 Jurnal Puasa Pekanan Tahap Kepompong #pekan4

#melatihkonsistensi

#puasascrollmediasosialgadgettimesore

Pekan 4

Pekan ini pekan terakhir tantangan puasa di tahap kepompong Hutan Kupu Cekatan. Judul masih sama dengan 2 pekan sebelumnya, yakni : puasa scroll media sosial gadget time sore. Apakah progressnya sama dengan pekan-pekan sebelumnya? Berikut ceritanya :

Pekan 4 ini saya jarang tidur siang karena padatnya aktivitas, itu berimbas juga pada kegiatan gadget time sore. Tidak banyak waktu untuk leyeh-leyeh mager sebangun tidur siang, scroll medsos pun jadinya terkontrol. Telaah dari pekan-pekan sebelumnya mostly gadget time tak terkontrol saat bangun dari tidur siang. Maka saya pikirkan bagaimana cara mengatasinya. Kemarin coba terapin gagasan, bangun sebelum adzan ashar, kemudian scroll medsos hingga selesai adzan, kemudian segera bangun dan shalat. Cukup efektif! karena si kecil siang itu cepat tidur siang, dan di jam yang jauh dari waktu ashar (sebelum jam 1 siang). Lain ceritanya bila si kecil tidur siangnya mendekati waktu ashar (sekitar jam 2), waktu tidur siangku jadi sangat singkat, ujungnya bangun-bangun pusing dan mager, scroll medsos tak terkontrol deh!.

Sadar, habit ini yang cukup susah diubah. Namun niat ingin lebih produktif dan istiqomah shalat tepat waktu, jadi motivasi kuat! Walau puasa pekanan ini telah usai namun puasa mandiri ingin tetap kujalani. Satu dua strategi mungkin belum cukup untuk merubah diri, ku sesuaikan saja dengan situasi dan kondisi. Cara tepat pula adalah merancang rencana sebelum tidur berlangsung. Apa yang harus ku kerjakan dengan gadget saat 'mengumpulkan ruh untuk bangun' sehingga gadget time sore bisa efektif dan tetap produktif!



Jurnal Puasa Pekan 4 Tahap Kepompong Hutan Kupu Cekatan
Jurnal Puasa Pekan 4


Komentar

Postingan Populer